Cerpen “Handphone Teman Belajarku”

Cerpen

“Handphone Teman Belajarku”

Karya : Maulia Vicka

Kelas : V Al- Fattah

Bermula dihari pertama belajar setelah libur sekolah berakhir.
setelah seharian belajar sebelum
menutup pembelajaran bu guru memberikan tugas kepada kami untuk dikerjakan dirumah.
Untuk menyelesaikan tugas dari bu guru saya membutuhkan handphone dan dirumah kami yang memiliki handphone hanyalah ibu saya.

Sebelum saya menggunakan handphone saya minta izin dulu sama ibu saya. Bu….bolehkah saya pinjam handphonenya sebentar?
Lalu Ibu menjawab “untuk apa Vicka meminjam handphone ibu ?
Saya menjawab : “untuk belajar Bu”, karena ada tugas sekolah yang saya belum mengerti.
Lalu ibu saya memberikan handphonenya kepada saya sambil mengingatkan agar menggunakan handphone seperlunya jangan menggunakan handphone untuk hal yang tidak bermanfaat.
lalu saya menjawab “iya Bu…” Terimakasih Bu…

Akhirnya saya menggunakan handphone untuk belajar dan mencari tau beberapa hal yang tidak saya mengerti.
handphone itu sangat memudahkan kita dalam belajar banyak hal yang positif disitu ada banyak aplikasi yang bermanfaat didalamnya kita bisa belajar tilawah,mengaji berirama,belajar bernyanyi dan lain lain bahkan berbagai mata pelajaran dapat kita pelajari dengan bantuan handphone sehingga sangat memudahkan kita untuk belajar.
Teman-teman…marilah kita gunakan media sosial yang ada di handphone untuk berkarya,banyak manfaat di internet yang membuat kita lebih maju dalam hal kebaikan,salah satunya hasil karya menulis kita.dapat cepat diterbitkan melalui media sosial.
mari jadikan handphone sebagai sahabat untuk belajar.
“Terimakasih teman-teman semua…”

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

Legenda Danau Laut Tawar

Sumber Youtube MIN 27 Aceh Besar Dari video ini menceritakan tetntang kisah Danau laut Tawar dalam bentuk story telling. Story telling ini dibawakan oleh Nurul Izzah siswi MIN 27 Aceh Besar pada ajang lomba Marssal 8 MTsN Model Banda Aceh. Dalam story telling ini menceritakan pada zaman dahulu di tanah Takengon, Aceh hiduplah seorang putri

Baca selengkapnya...

Sang Inspirator

    Menurut Peter F.Drucker, “Pemimpin yang efektif bukan soal pintar berpidato dan mencitrakan diri agar disukai. Kepemimpinan tergambar dari hasil kerjanya, bukan atribut-atributnya”. Berbicara mengenai pemimpin … sosok kepala Madrasah MIN 27 Aceh Besar sudah malang melintang dalam dunia pendidikan, sudah banyak sekolah yang dibawah kepemimpinan beliau berhasil menjadi sekolah favorit. Hal tersebut tidaj

Baca selengkapnya...