1000139085
Essay : “Kurikulum Merdeka: Makan Sehat di Sekolah untuk Generasi Sehat di MIN 27 Aceh Besar”

Oleh : Ainal Fitria (Mahasiswi PPL PGMI UIN Ar-Raniry) 
Kurikulum Merdeka merupakan inisiatif besar dalam dunia pendidikan di Indonesia yang memberikan kebebasan dan fleksibilitas lebih kepada sekolah dalam merancang proses pembelajaran. Salah satu fokus penting dari Kurikulum Merdeka adalah kesehatan siswa, terutama dalam hal pola makan yang sehat. Sekolah sebagai tempat di mana anak-anak menghabiskan sebagian besar waktu mereka, memiliki peran yang sangat besar dalam membentuk kebiasaan makan yang sehat. penerapan kurikulum merdeka tentang makan sehat tidak hanya akan meningkatkan pengetahuan siswa tentang pentingnya pola makan yang baik, tetapi juga akan menciptakan kebiasaan yang akan bermanfaat bagi kesehatan mereka di masa depan.
Salah satu tujuan utama dari pendidikan adalah membentuk generasi yang sehat dan cerdas. Pola makan yang sehat berperan sangat besar dalam mendukung perkembangan fisik dan mental siswa. Makanan yang bergizi membantu anak-anak untuk tumbuh dengan optimal, mendukung sistem kekebalan tubuh, serta meningkatkan konsentrasi dan daya ingat mereka. Oleh karena itu dengan mengintegrasikan topik makan sehat ke dalam Kurikulum Merdeka, diharapkan siswa dapat memahami pentingnya memilih makanan yang bergizi dan menghindari makanan yang dapat merugikan kesehatan mereka, seperti makanan cepat saji,makanan yang tinggi gula,makanan yang mengadung borax dll yang dapat merusak tubuh.
Penerapan makan menu gizi seimbang di MIN 27 Aceh Besar merupakan bagian dari upaya mendukung Kurikulum Merdeka dalam membentuk pola hidup sehat bagi siswa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang dalam menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak.
Hal ini telah berlangsung sejak tahun 2020 di mana setiap kelas telah memiliki jadwal sendiri yang ditentukan oleh para wali kelas dimana pada hari yang sudah ditentukan tersebut setiap anak diwajibkan membawa bekal yang menunya sesuai dengan yang sudah ditetapkan.Istimewanya bekal yang dibawa haruslah buatan orang tua masing masing artinya bukan bekal yang dibeli.Penerapan makan menu gizi seimbang ini juga melatih peserta didik untuk terbiasa mengkonsumsi sayuran dan gemar makan buah.Selain itu kegiatan seperti edukasi gizi, penyediaan makanan sehat di kantin sekolah, serta pengawasan terhadap jajanan siswa juga dilakukan sebagai upaya dari sekolah untuk menciptakan lingkungan yang mendukung kebiasaan makan sehat.Untuk menjamin terlaksananya semua program diatas maka kerjasama guru,tenaga kependidikan dan orang tua sangatlah penting.Sekolah juga selalu memberikan pemahaman kepada siswa mengenai manfaat makanan bergizi dan dampak negatif dari makanan yang tidak sehat. Dengan adanya penerapan makan sehat ini, diharapkan siswa dapat tumbuh dengan lebih sehat, memiliki daya konsentrasi yang lebih baik dalam belajar serta terhindar dari berbagai penyakit akibat pola makan yang tidak sehat.
Sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan Kurikulum Merdeka, seperti MIN 27 Aceh Besar, memiliki kebebasan untuk merancang kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan lokal dan karakteristik siswa. Dalam hal ini, penerapan materi tentang makan sehat dapat dilakukan dengan pendekatan yang menyeluruh dan menarik bagi siswa. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diterapkan:
Melalui mata pelajaran yang ada, guru dapat mengajarkan pentingnya mengonsumsi makanan bergizi, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, protein hewani dan nabati, serta karbohidrat kompleks. Pembelajaran ini tidak hanya terbatas pada teori, tetapi juga bisa melibatkan kegiatan praktis seperti praktek memasak bersama atau membuat daftar menu sehat yang dapat diterapkan siswa di rumah selain itu
pengelola kantin juga dipastikan untuk menyediakan makanan sehat yang bergizi, yang tidak mengandung bahan pengawet berbahaya atau makanan tinggi gula. Menu sehat yang disajikan di kantin sekolah juga bisa menjadi contoh langsung bagi siswa tentang apa yang sebaiknya dikonsumsi dalam kehidupan sehari-hari.
Agar kebiasaan makan sehat bisa diterapkan tidak hanya di sekolah, MIN 27 Aceh Besar bisa mengadakan penyuluhan kepada orang tua siswa. Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan informasi yang lebih mendalam tentang pentingnya pola makan sehat dan bagaimana orang tua dapat mendukung anak-anak mereka dalam memilih makanan yang bergizi. Dengan demikian, pendidikan makan sehat tidak hanya berhenti di sekolah, tetapi juga dapat diterapkan di rumah.
Penerapan kurikulum merdeka yang menekankan pentingnya makan sehat dapat memberikan banyak manfaat.
1. siswa akan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui pola makan yang tepat.
2. siswa akan lebih siap menghadapi tantangan fisik dan mental di masa depan, karena mereka sudah terbiasa dengan pola makan yang mendukung perkembangan tubuh dan otak.
3. kebiasaan makan sehat yang ditanamkan sejak dini dapat membantu mencegah berbagai penyakit, seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung, yang sering kali disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat.
Kurikulum Merdeka memberikan kesempatan besar bagi sekolah-sekolah di Indonesia untuk mengembangkan kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan siswa. Di MIN 27 Aceh Besar, penerapan kurikulum ini dapat mencakup pendidikan tentang makan sehat yang akan memberikan dampak positif bagi siswa. Dengan pendidikan yang tepat tentang gizi, kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung pola makan sehat, serta kerjasama dengan orang tua dan masyarakat, siswa dapat tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan mampu menghadapi tantangan hidup dengan baik. Implementasi pola makan sehat ini bukan hanya untuk hari ini, tetapi juga untuk masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Indonesia.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

Legenda Danau Laut Tawar

Sumber Youtube MIN 27 Aceh Besar Dari video ini menceritakan tetntang kisah Danau laut Tawar dalam bentuk story telling. Story telling ini dibawakan oleh Nurul Izzah siswi MIN 27 Aceh Besar pada ajang lomba Marssal 8 MTsN Model Banda Aceh. Dalam story telling ini menceritakan pada zaman dahulu di tanah Takengon, Aceh hiduplah seorang putri

Baca selengkapnya...

Sang Inspirator

    Menurut Peter F.Drucker, “Pemimpin yang efektif bukan soal pintar berpidato dan mencitrakan diri agar disukai. Kepemimpinan tergambar dari hasil kerjanya, bukan atribut-atributnya”. Berbicara mengenai pemimpin … sosok kepala Madrasah MIN 27 Aceh Besar sudah malang melintang dalam dunia pendidikan, sudah banyak sekolah yang dibawah kepemimpinan beliau berhasil menjadi sekolah favorit. Hal tersebut tidaj

Baca selengkapnya...