1000135111
Indepth Report : Peserta didik MIN 27 Aceh Besar Raih Medali di POSI Aceh Science Olimpiad (ASO) 2025

Oleh : Nur Alfi Syahra (Guru Penyala MIN 27 Aceh Besar) 

Aceh Besar, Minggu (2/2/25) Kabar membanggakan datang dari MIN 27 Aceh Besar. Peserta didik berprestasi berhasil meraih medali dalam ajang Olimpiade Sains 2025 yang diselenggarakan oleh Pusat Olimpiade Sains Indonesia (POSI) di ACC Dayan Dawood, Banda Aceh.

Kompetisi bergengsi ini diikuti oleh ratusan peserta didik dari seluruh kabupaten di Aceh mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD/MI) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Adapun bidang yang dilombakan meliputi Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris.

Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan bagi guru untuk mengembangkan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan disesuaikan dengan kebutuhan serta minat mereka. Hal ini memungkinkan peserta didik untuk belajar secara lebih mendalam dan mengembangkan potensi mereka secara optimal.

Dalam ajang tersebut, peserta didik MIN 27 Aceh Besar menunjukkan kemampuan dan daya saing yang luar biasa. Mereka berhasil meraih 1 medali perak dan 3 medali perunggu,peserta didik yang beruntung tersebut adalah :

Annisa Ulhusna (Medali Perak, IPA)
Muhammad Irsyad (Medali Perunggu, IPA)
Muhammad Arkan (Medali Perunggu, Matematika)
Nada Al Qadri (Medali Perunggu, Bahasa Inggris)

Prestasi ini tentu saja tidak lepas dari kerja keras para peserta didik, dukungan dari bapak/ibu guru dan orang tua, serta pembinaan dari Kepala Madarasah MIN 27 Aceh Besar, Naswati, S.Ag.

“Kami sangat bangga dan terharu atas prestasi yang diraih oleh peserta didik kami. Ini adalah hasil dari kerja keras mereka, dukungan orang tua, serta bimbingan dari para guru. Semoga prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi,” ujar Naswati, S.Ag.

Selamat kepada para peserta didik MIN 27 Aceh Besar. Semoga prestasi ini dapat terus dipertahankan dan menjadi inspirasi bagi peserta didik lainnya sehingga akan lahir banyak peserta didik berprestasi di MIN 27 yang akan mengharumkan nama madrasah.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Nyalanesia bekerja sama dengan ribuan guru dan kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk bersama-sama membangun jembatan literasi agar setiap anak punya kesempatan untuk mewujudkan mimpi.

Pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan.

Mendidik adalah memimpin,
berkarya adalah bernyawa.

Artikel Terkait

Legenda Danau Laut Tawar

Sumber Youtube MIN 27 Aceh Besar Dari video ini menceritakan tetntang kisah Danau laut Tawar dalam bentuk story telling. Story telling ini dibawakan oleh Nurul Izzah siswi MIN 27 Aceh Besar pada ajang lomba Marssal 8 MTsN Model Banda Aceh. Dalam story telling ini menceritakan pada zaman dahulu di tanah Takengon, Aceh hiduplah seorang putri

Baca selengkapnya...

Sang Inspirator

    Menurut Peter F.Drucker, “Pemimpin yang efektif bukan soal pintar berpidato dan mencitrakan diri agar disukai. Kepemimpinan tergambar dari hasil kerjanya, bukan atribut-atributnya”. Berbicara mengenai pemimpin … sosok kepala Madrasah MIN 27 Aceh Besar sudah malang melintang dalam dunia pendidikan, sudah banyak sekolah yang dibawah kepemimpinan beliau berhasil menjadi sekolah favorit. Hal tersebut tidaj

Baca selengkapnya...